Dit. Guru Dikmen Diksus

Guru Harus Menjadi Role Model Siswa Menjauhi Narkoba

GTK, Jakarta - Lomba Karya Inovasi Pembelajaran Bagi Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus pada hari ketiga, Jumat (29/11) diisi beberapa seminar. Seminar yang kedua mengangkat topik Pencegahan dan Penanganan Narkoba dengan menghadirkan narasumber dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Rotua Sihotang.

Rotua yang juga sebagai Kasubdit Masyarakat dan Pendidikan, dari BNN ini mengatakan bahwa Indonesia telah memasuki darurat narkoba. Maka itu, dia mengajak kepada para finalis Lomba Karya Inovasi Pembelajaran ini untuk bersama-sama untuk memberikan informasi terkait bahaya penyalahgunaan narkoba kepada para peserta didik.

"Saya menghimbau kepada guru-guru yang mengikuti Lomba Inovasi Pembelajaran ini  yang sudah mendengar informasi tentang penyalahgunaan narkoba untuk memberikan informasi kepada anak didiknya bagaimana penyalanggunaan narkoba," ujarnya saat ditemui usai seminar di Aston Marina Ancol, Jakarta, Jumat (29/11).

Dia mengatakan bahwa salah satu sasaran utama dari perdagangan narkoba adalah remaja dan anak muda. Sehingga para guru memilki peran penting agar penerus bangsa ini selamat dari penyalahgunaan narkoba.

Lebih lanjut dia meminta kepada para guru untuk menjadi role model bagi siswanya untuk berprilaku hidup sehat dan menjauhi narkoba. Guru memiliki tugas yang mulia selain mencetak anak bangsa yang cerdas juga menyadarkan kepada para peserta didiknya untuk benar-benar menjauhi narkoba.

"Saya menghibau kepada guru-guru menjadi role model sehingga mereka menjauhi penyalahgunaan narkoba," tutupnya.

X