Merdeka Belajar

Tumbuhkan Pola Pikir Bertumbuh dengan 3 Kalimat Ini

GTK - Untuk mencapai cita-cita Merdeka Belajar, perubahan dalam diri seorang guru sangat perlu terjadi. Dan untuk menunjang hal tersebut diperlukan sebuah pola pikir bertumbuh dimana guru akan belajar hingga sampai pada pengetahuan, metode, topik, keterampilan, kompetensi, dan teknologi yang baru.

Hal ini diungkapkan oleh Adi Respati, Education & Research Lead Websis Edu, pada Webinar Seri Semarak Tahun Ajaran Baru: Pola Pikir Bertumbuh dan Berkomunikasi secara Efektif, Kamis (6/7).

Untuk mencapai cita-cita merdeka belajar perubahan perlu terjadi pada diri sendiri dan bersama. Dan untuk itu kita perlu sebuah pola pikir bertumbuh, dimana kita akan belajar hingga kita sampai pada pengetahuan yang baru, metode, topik, keterampilan, kompetensi, hingga teknologi yang baru,” ungkapnya.

Pola pikir bertumbuh merupakan keyakinan diri bahwa kemampuan diri yang sudah ada dapat dikembangkan melalui usaha keras dan dedikasi. Hal ini berdasarkan penelitian-penelitian yang dilakukan oleh Carol Dweck.

“Jadi Carol Dweck, melalui penelitian-penelitiannya, akhirnya mengungkapkan bahwa pola pikir bertumbuh ini adalah sebuah keyakinan dalam diri yang melihat pada kemampuan diri yang sudah ada pada diri kita dapat ditumbuhkembangkan melalui usaha keras dan dedikasi,” ungkap Adi.

Selanjutnya, Adi Respati menjelaskan untuk menghayati pola pikir bertumbuh, ada 3 (tiga) kalimat yang dapat dijadikan benang merah dimana ketiga kalimat tersebut adalah definisi, fisik, dan dampak.

“Kalimat yang pertama adalah defisini, keyakinan diri bahwa kemampuan dirinya yang sudah ada dapat dikembangkan melalui usaha keras dan dedikasi. Istilah kuncinya ada 3, pertama yakin, bapak dan ibu bisa melihat sebuah kebenaran tanpa melihat buktinya dahulu, bisa jadi 5 tahun lagi baru muncul buktinya tetapi yang namanya yakin adalah bisa melihat sebagai sesuatu yang benar walaupun faktanya di masa mendatang,” jelas Adi.

“Yang kedua adalah, otak dan bakat hanya titik mula pengembangan diri, apa maksudnya, secara biologis otak kita selalu berubah, syaraf-syaraf yang ada di otak selal membuat koneksi baru, kalau otan membuat koneksi baru itu artinya kita berkembang, berubah. Tetapi kalau kepercayaan diri tidak seperti it, maka perubahannya tidak akan terasa,” tambahnya.

Dan ketiga, jelas Adi, pola pikir bertumbuh akan berdampak pada seseorang untuk cinta dan senang belajar, senang bertemu hal yang baru karena resiliensi itu nantinya akan menorehkan pencapaian yang besar.

Pola pikir bertumbuh akan terlihat pada usaha, tantangan, kesalahan, dan umpan balik.

“Kalau seseorang dihadapkan dengan keempat hal itu, orang-orang yang berpola pikir bertumbuh senang akan ketemu empat hal tersebut. Mereka akan selalu berpikir positif dan akan menghadapi empat hal tersebut. Bukan malah malas ataupun lari menghindar,” tukas Adi.

X